Di partai puncak Piala Eropa 2021, Manchester United memastikan diri mencapai titik itu. MU menentukan hasil Euro dengan kemenangan atas AS Roma di babak semifinal dengan hasil 8-5.

Pada perhelatan yang dilakukan pekan lalu, MU sukses menyabet kemenangan di leg pertama dengan raihan skor 6-2. Sedangkan di leg kedua yang diselenggarakan pada 7 Mei 2021, Skuad besutan Gunnar Solskjaer harus puas dengan perolehan hasil Euro MU vs Roma 2-3.

Pada pertandingan yang dilaksanakan di Stadion Olimpico Roma, gawang David de Gea, keeper AS Roma berhasil dibobol oleh Bryan Cristante, Edin Dzeko dan Alex Telles yang melakukan gol bunuh diri. Sedangkan dua gol balasan dari MU dilakukan oleh Edinson Cavani.

Kekalahan MU di leg kedua saat melawan AS Roma tak bakal menghadang langkah mereka melenggang ke partai final. Akan tetapi, bagaimanapun ini jadi catatan bagi Bruno Fernandes dan teman-teman untuk melakukan beberapa pembenahan jalang babak final.

Kemenangan MU atas AS Roma, Tetap Punya Pekerjaan Rumah untuk Persiapan Final

Meskipun sudah menyatakan diri sebagai pemenang dalam pertempuran melawan AS Roma, bukan berarti membuat MU bisa berpuas diri. Ada beberapa hal yang perlu dibenahi agar bisa bertarung secara maksimal di babak final.

1. Banyak Pekerjaan Rumah untuk Pertahanan MU 

Dalam pertandingan kali ini, united terlihat tidak menunjukkan sebagai salah satu tim dengan reputasi pertahanan terbaik di Premier League. 

Saat berhadapan dengan AS Roma, terlihat bahwa anggota skuat MU bermurah hati memberi kesempatan kepada tuan untuk menciptakan peluang di pertahanan mereka.

Berdasarkan laman Whoscored, sepuluh dari 22 peluang justru tercipta pada kotak pinalti MU. Bahkan AS Roma juga berhasil menciptakan delapan kesempatan di kotak 6 yard MU.

Lini pertahanan United bahkan menunjukkan ketidakberdayaannya mencegah terciptanya peluang berkualitas bagi AS Roma pada laga tersebut. Hal itu bisa dilihat dari nilai expected goal (xG) AS Roma yang mencapai 4,47. Fakta tersebut disampaikan melalui laman Info Gol.

2. Bisa Kebobolan Lebih Banyak di Hasil Euro 2021

Berdasarkan nilai xG 4,47, bisa dikatakan bahwa kurang beruntung dalam menciptakan gol yang lebih banyak ke gawang MU. Apabila lebih tajam, bisa jadi pesta kemenangan bakal dirasakan oleh AS Roma.

Sebenarnya ada kesempatan Roma mencetak hasil Euro gol lebih banyak melalui Henrikh Mkhitaryan, Lorenzo Pellegrini dan pedro Rodriguez. 

Peluang paling besar AS Roma ada pada menit ke-62, di kaki Mkhitaryan. Peluang tersebut bernilai xG 0,61. Akan tetapi, kesempatan tersebut belum mampu dikonversi menjadi gol oleh mantan pemain MU.

3. Finishing yang Lemah

Untuk urusan mencetak kesempatan, memang MU tak sekeren AS Roma. Dalam kesempatan kali ini, mereka hanya bisa meluncurkan 14 tembakan.

Selain kalah dari segi jumlah peluang, MU juga juga lemah dalam hal kualitas peluang. Dari Indogol, para punggawa United tercatat hanya punya nilai xG 2,02.

Sekilas, selisih antara nilai xG dengan gol yang tercetak oleh MU sangat tipis. Tetapi sebenarnya, di luar peluang yang berhasil menghasilkan gol, terdapat beberapa peluang lain bernilai tinggi. Hal itu harusnya dimanfaat dengan bagus untuk mencetak gol pada gawang AS Roma.

Contohnya pada menit ke-20, United sebenarnya punya kesempatan dengan nilai xG tinggi. Peluang yang dimiliki Cavani saat bola membentur tiang gawang, nilai xG-nya sebesar 0,38.

Selanjutnya pada menit ke-66. MU mempunyai kesempatan lewat Mason Greenwood. Berdasarkan Infogol, peluang yang ada sebesar 0,35.

Hasil Euro AS Roma vs MU: Mu Harus Lupakan Babak kedua

Pelatih timnas Manchester United juga mengakui bahwa timnya harus menambah performa kalau mau menjadi juara di Piala Eropa 2021.

MU harus bisa memperbaiki performa tidak seperti saat leg kedua melawan AS Roma. Hasil Euro mencatat bahwa MU berhasil ditaklukkan Roma dengan skor 2-3 pada leg kedua babak semifinal. Untuknya masih tetap bisa menerobos babak final dari kemenangan telah di leg pertama dengan skor 6-2.

Meskipun demikian, kekalahan di leg kedua menjadi sorotan tajam Solskjaer karena timnya tidak bermain layaknya tim hebat. Jika ingin merebut kemenangan pada final nanti, kecerobohan seperti ini tidak bisa ditoleransi.

Kecewa Kalah di Leg Kedua dan Lupakan Laga Ini

Walaupun telah berhasil lolos ke babak final, namun kekalahan di leg kedua cukup mengecewakan. Permainan terlalu terbuka, skor akhir bisa melebihi hasil 3-2. 

Kekalahan MU di leg kedua ini memang harus menjadi catatan penting bagi Solskjaer dan tim. Perbaikan harus segera dilakukan karena Villarreal sudah menunggu di pertandingan sebelumnya. Tidak bisa main-main karena skuat itu menjadi salah satu yang terbaik di La Liga musim ini.

MU harus tampil sempurna dan melupakan pertandingan sebelumnya yang kalah atas AS Roma di leg kedua. 

Kekalahan di leg kedua yang dialami MU memang cukup mengecewakan, namun berkat kemenangan mutlak di leg pertama, skuat United masih bisa mencicipi perjuangan di babak semifinal. Kita tunggu permainan terbaik dengan hasil Euro Manchester United menang, semoga saja.