Daftar Prestasi Sepakbola Indonesia

Sepakbola adalah salah satu cabang olahraga yang populer dan banyak diminati di Indonesia. Meskipun demikian, mungkin banyak orang yang menganggap prestasi sepakbola Indonesia tidak secemerlang cabang olahraga lainnya di kancah dunia.

Namun, berdasarkan perjalan sejarahnya, Timnas Indonesia juga memiliki catatan prestasi yang tidak kalah membanggakan di tingkat internasional. Sejak dibentuk pada 19 April 1930, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) berhasil berprestasi, seperti di daftar pertandingan berikut ini:

Daftar Prestasi Sepakbola Indonesia

Meskipun belum banyak prestasi Timnas Indonesia tercatat, tetapi para pecinta sepakbola Indonesia terus mendukung keberhasilan Tim Nasional sepak bola Indonesia sampai berprestasi di pertandingan internasional.

Hingga perkembangan sepak bola hari ini, ada beberapa prestasi klub sepakbola Indonesia seperti berikut ini:

1. Piala Dunia (1938)

Piala Dunia (1938)

Apakah Indonesia pernah juara Piala Dunia? Meskipun tidak mewakili Timnas Indonesia secara resmi karena masih dijajah Hindia Belanda, tetapi pemain Nederlandsche Indische Voetbal Unie (NIVU) berhasil pada Piala Dunia di Prancis pada tahun 1938.

Dalam Tim yang berangkat dengan bendera Hindia Belanda tersebut banyak yang merupakan orang pribumi. Prestasi tim NIVU tersebut jadi catatan sejarah bagi pemain sepak bola Indonesia sebagai tim sepakbola Asia yang berhasil tampil di Piala Dunia.

2. Olimpiade (1956)

Olimpiade (1956)

Prestasi sepakbola Indonesia berikutnya yang tidak kalah mentereng adalah pada pertandingan Olimpiade di melbourne Australia tahun 1956. Meskipun gagal meraih trofi juara, tetapi Tim Nasional sepak bola Indonesia asuhan pelatih Tony Pogacnik (Yugoslavia) berhasil menahan imbang.

Menjadi spesial karena mereka berhasil menahan imbang tanpa gol tim sepakbola raksasa pada saat itu di kancah dunia, yakni tim dari Uni Soviet. Prestasi Timnas senior Indonesia ini tentu masuk daftar prestasi yang membagakan dalam sejarah pembentukan Timnas sepakbola Indonesia.

3. Asian Games (1958)

Asian Games (1958)

Pada pertandingan Asian Games tahun 1958 yang diselenggarakan di Tokyo, Tim Nasional sepak bola Indonesia berhasil memperoleh medali perunggu. Prestasi ini adalah medali pertama untuk Timnas Sepakbola Indonesia pada pertandingan resmi di turnamen Internasional.

4. Merdeka Games Malaysia (1961,1962, 1969)

Merdeka Games Malaysia (1961,1962, 1969)

Pada turnamen Merdeka games Malaysia yang merupakan pertandingan sepakbola internasional, Indonesia mencatat tiga kali jadi juara di turnamen ini, yakni pada tahun 1961, 1962, dan 1969. Turnamen ini diikuti oleh negara-negara Asia yang memperingati hari kemerdekaan negara Malaysia.

Tepatnya pada tahun 1961, sepak bola Indonesia juara di bawah asuhan pelatih Anthony Pogacnik yang berhasil mengalahkan tuan rumah Malaysia dengan skor 2-1. Pada turnamen inilah Timnas Indonesia pertama kali memperoleh trofi di pertandingan internasional.

Pemain sepakbola Indonesia terbaik yang berlaga pada turnamen ini antara lain Harry Tjong, Tan Liong Houw, Frans Jo, dan Dirmansjah. Prestasi Timnas Indonesia pada turnamen ini terus berlanjut pada pertandingan berikutnya pada tahun 1962 dan 1969.

5. Piala Emas Aga Khan (1960-an)

Piala Emas Aga Khan (1960-an)

Prestasi sepakbola Indonesia yang juga pernah diraih adalah Piala emas Khan (Aga Khan Gold Cup) tahun 1960-an yang diselenggarakan di Dacca, Pakistan Timur yang saat ini jadi Bangladesh. Tahun 1961, pemain Timnas Indonesia dikombinasikan senior dan junior dalam turnamen ini.

Tony Pogacnik sebagai pelatih berhasil mengomando kombinasi tim ini jadi kampiun di turnamen tersebut. Pemain yang berlaga saat itu antara lain Frans Jo, Eddy Simon, Harry Tjong, Ishak udin, Hardi Purnomo, Andjiek, dan Dirhamsyah.

Di kejuaran Piala Aga Khan berikutnya, wakil Timnas Indonesia juga berhasil menyabet juara, seperti PSMS Medan, Timnas Indonesia Junior, dan Niac Mitra Surabaya.

6. Pesta Sukan Singapura (1972)

Pesta Sukan Singapura (1972)

Pemain sepak bola Indonesia juga berhasil lolos di kejuaraan Pesta Sukan SIngapura pada tahun 1972 dengan dua wakil di final, yakni Indonesia A dan Indonesia B. Tim A dilatih oleh Endang Witarsa dengan pemain terbaiknya antara lain Abdul Kadir, Jacob Sihasale, Rony Paslah, Yuswardi.

Sedangkan Tim B dilatih oleh E.A Mangindaan dengan pemain sepakbola Indonesia yang tidak kalah hebatnya, seperti Wibisono, Tumsila,Ronny Pattinasarany, dan Andi Lala. Hingga akhir final, Timnas Indonesia A lah yang berhasil menang dengan skor 2-1.

7. SEA Games (1987 dan 1991)

SEA Games (1987 dan 1991)

Di tingkat regional Asia Tenggara, prestasi sepakbola Indonesia adalah memperoleh medali emas pada cabang sepakbola SEA Games tahun 1987 dan 1991. Ini adalah prestasi terbaik Timnas Indonesia yang pernah tercatat dalam sejarah sepakbola Indonesia.

Medali emas tersebut disabet di SEA Games 1987 di Jakarta dan SEA Games 1991 di Manila. Di tahun 1987 itulah pertama kalinya bagi Tim Nasional sepak bola Indonesia memperoleh medali emas di turnamen internasional.

8. Piala Asia (1996 dan 2004)

Piala Asia (1996 dan 2004)

Selanjutnya, untuk pertama kalinya pemain sepak bola Indonesia berhasil lolos di Piala Asia di laga perdana di Uni Emirat Arab. Timnas Indonesia berhasil mencetak skor imbang 2-2 dengan Kuwait yang merupakan pemegang Juara Piala Teluk.

Selain itu, striker Timnas Indonesia,Widodo Cahyono Putro menciptakan gol cantik yang dinobatkan sebagai gol terbaik di Asia tahun 1996.

9. Piala Tiger (2004 dan 2007)

Piala Tiger (2004 dan 2007)

Prestasi sepakbola Indonesia berikutnya adalah pada turnamen Piala Tiger tahun 2004 meskipun dikalahkan di babak final oleh Singapura. Kemudian, di turnamen yang sama di tahun 2007, Timnas Indonesia juga berhasil menorehkan prestasinya dengan mengalahkan Bahrim.

10. Piala Kemerdekaan 2008

Piala Kemerdekaan 2008

Meskipun menjadi juara setelah Libya, namun dalam turnamen ini, prestasi Timnas Indonesia tersebut jadi penawar duka karena sudah terlalu lama absen sebagai juara di pertandingan Internasional.

Berdasarkan daftar prestasi sepakbola Indonesia di atas, menunjukan bahwa sejarah sepakbola Indonesia memiliki masa kegemilangannya yang akan terus jadi kebanggan dan support untuk terus berkembang.