4-Tips-Hindari-Penipuan-Lewat-Facebook-yang-Sedang-Marak

Teknologi yang semakin canggih ternyata tidak hanya bermanfaat untuk kehidupan, tapi juga meningkatkan penipuan lewat Facebook. Sudah banyak kasus penipuan terjadi yang melibatkan teknologi atau media sosial sekarang ini, termasuk media sosial Facebook.

Facebook merupakan salah satu media sosial paling populer hingga saat ini, bahkan memiliki jumlah pengguna yang melimpah. Sebagai pengguna Facebook, kamu harus lebih berhati-hati dengan segala bentuk penipuan yang sering terjadi.

Tips Hindari Penipuan Lewat Facebook yang Sedang Marak

Agar bisa menghindari berbagai jenis penipuan yang sering dilakukan melalui media sosial, pahami baik-baik dan terapkan berbagai tips ini.

1. Perhatikan Tulisan

Banyak pengguna Facebook yang menjadi korban penipuan karena tidak berhati-hati dalam membaca atau melihat postingan di media sosial ini. Itulah mengapa penting untuk memperhatikan tulisan yang diunggah sebagai cara untuk mendeteksi penipuan di Facebook.

Biasanya, tulisan yang bersifat penipuan memiliki ciri khas khusus sehingga bisa kamu deteksi dengan memperhatikan tulisan dengan seksama. Tulisan penipuan lebih sering menggunakan ejaan dan tata bahasa yang buruk, tidak konsisten, dan tidak tertata baik.

Ada ciri khas tertentu yang menjadi tanda bahwa tulisan tersebut merupakan bentuk penipuan di Facebook, misalnya penggunaan banyak tanda seruan dan penulisan huruf besar atau ALL CAPS.

Jika kamu menjumpai tulisan di Facebook dengan ciri ciri tersebut, maka patut waspada meskipun tidak semua tulisan dengan ciri khas tersebut mutlak penipuan.

2. Postingan yang Meminta Uang

Postingan-yang-Meminta-Uang

Setiap penipu pasti memiliki motif masing-masing ketika melakukan suatu kejahatan atau penipuan. Meminta uang menjadi salah satu motif yang paling sering dijumpai karena penipu ingin mendapatkan uang dengan mudah dari orang lain melalui media sosial yang populer ini.

Penipu biasanya langsung meminta uang dalam hal pekerjaan, misalnya calon pekerja harus membayar terlebih dahulu sebagai biaya lamaran atau pekerjaan. Pembayaran ini biasanya melibatkan aplikasi transfer uang seluler atau dalam bentuk pulsa agar sulit dilacak.

Selain pekerjaan, kamu juga perlu waspada jika ada postingan yang meminta uang muka sebagai tanda bahwa kamu mendapatkan hadiah dari suatu perusahaan. Jangan mudah percaya sebelum kamu melakukan konfirmasi langsung kepada perusahaan terkait.

3. Postingan dengan Situs Web Tidak Terkait

Postingan-dengan-Situs-Web-Tidak-Terkait penipuan lewat facebook

Penipuan lewat Facebook juga bisa terjadi dalam bentuk postingan dengan situs web tidak terkait. Terkadang, beberapa postingan menyematkan alamat web dan setelah diklik, maka kamu akan diarahkan ke situs lain yang tidak ada kaitannya atau sering disebut scammers.

Layanan Google Forms biasanya digunakan oleh para penipu terkait pekerjaan karena terkesan resmi dan mudah mendapatkan korban. Google Formulir ini juga sering digunakan sebagai sarana bagi para penipu untuk mencuri informasi pribadi seseorang.

Bukan hanya itu, penawaran palsu juga sering diberikan kepada pengguna Facebook sebagai tawaran untuk menghasilkan pendapatan iklan.

Hal ini hanya berguna sebagai pancingan agar pengguna internet mau klik tautan tersebut meskipun pada akhirnya diarahkan ke lain.

Oleh karena itu, jangan mudah tergiur dengan berbagai penawaran yang sekiranya tidak masuk akal. Misalnya, mendapatkan penghasilan besar dengan mudah dan besar, produk dengan harga jauh dibawah pasaran dan masih banyak lagi.

4. Postingan untuk Menyukai, Berbagi, Berkomentar dan Kotak Masuk

Postingan-untuk-Menyukai-Berbagi-Berkomentar-dan-Kotak-Masuk

Kompetisi dengan tawaran hadiah tentu sangat menarik banyak orang. Misalnya, perusahaan ponsel mengharuskan pengguna Facebook memberi komentar dengan huruf “X” sebanyak-banyaknya agar halaman Facebook tersebut memiliki jangkauan lebih luas.

Namun, kamu harus lebih berhati-hati dengan postingan yang seolah memaksa pengguna Facebook untuk menyukai, berbagi, berkomentar atau kotak masuk. Jangan mudah tergiur untuk melakukan berbagai permintaan aneh, misalnya berbagi informasi pribadi.

Kompetisi asli pasti tidak akan meminta hal yang aneh aneh jadi kamu harus lebih waspada dan memperhatikan syarat ketentuan dalam postingan tersebut. Jika hanya berkomentar atau menjawab soal, maka itu tidak akan menjadi masalah.

Tapi, jangan sampai jawaban yang kamu berikan secara tidak langsung membagikan informasi pribadi atau mengirimkan kotak masuk ke teman karena jangkauan penipu bisa lebih luas.

Sebagai bentuk antisipasi terjadinya penipuan lewat Facebook, kamu tidak boleh mengabaikan beberapa tips di atas. Kamu harus lebih waspada terhadap segala hal yang mencurigakan di Facebook agar terhindar tidak menjadi korban penipuan di Facebook.