Random Access Memory atau yang sering kita sebut sebagai RAM merupakan sebuah komponen yang sangat penting dalam komputer. Karena memiliki peran yang mempengaruhi kinerja laptop, hal inilah yang membuat banyak pengguna yang ingin tambah RAM laptop.
Menambah kapasitas RAM tentunya bertujuan agar Anda bisa menggunakan laptop atau komputer sepuasnya tanpa lagging dan dapat bermain permainan di situs Mdks89 dengan lancar. Namun sebelum itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak salah langkah saat hendak meningkatkan kapasitas RAM. Apa saja? Berikut penjelasannya.
Kapan Harus Tambah RAM Laptop?
Tahukah Anda ternyata tambah RAM laptop tidak boleh sembarangan. Biasanya akan ada beberapa tanda atau gejala yang menunjukan bahwa laptop membutuhkan RAM yang lebih tinggi. Jika tanda-tanda ini sudah muncul, maka Anda harus langsung membeli RAM baru.
Tanda pertama yang akan muncul adalah pengguna akan menerima sebuah notifikasi yang menyatakan “Out of Memory” atau “Low Memory.” Namun, jika Anda tidak menerima peringatan ini biasanya dapat diketahui dari seberapa lama proses booting yang berjalan.
Saat proses booting memakan waktu yang cukup lama atau tidak secepat biasanya, ini juga bisa menjadi gejala harus upgrade RAM laptop secepatnya. Proses booting yang lama ini disebabkan karena RAM sudah tidak mampu lagi bekerja secara efektif.
Selain proses booting yang panjang, penggunaan software yang lemot dapat menunjukan tanda selanjutnya harus meningkatkan RAM. Umumnya, jika RAM sudah tidak mampu bekerja lagi maka aplikasi akan sulit untuk merespon dan tidak bisa digunakan untuk multitasking.
Dari sejumlah gejala RAM yang harus diganti tersebut, apakah ada yang sama dengan tanda yang sedang Anda alami? Jika ada, sebaiknya segera ganti perangkat ini ke kapasitas yang lebih besar agar bisa leluasa menggunakan laptop untuk berbagai kebutuhan.
Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Menambah RAM Laptop
RAM memiliki peran penting untuk meningkatkan kecepatan komputer. Sehingga dalam penggunaannya, Anda harus memiliki kapasitas yang tepat sesuai dengan jenis kegiatan yang sering dilakukan.
Jika Anda sering melakukan pekerjaan berat seperti edit video atau bermain game, maka RAM 2 GB saja tidak cukup. Untuk mendapatkan kapasitas RAM yang sesuai kebutuhan, langsung saja simak 7 pertimbangan berikut ini:
1. Ketahui Kebutuhan Penggunaan Laptop
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa semakin berat pekerjaan yang Anda lakukan maka semakin besar pula kapasitas RAM yang dibutuhkan. Bahkan, tidak jarang laptop dengan RAM 8 GB yang masih ngehang karena digunakan aktivitas seperti rendering video atau bermain game online.
Oleh karena itu, sebelum Anda tambah RAM laptop ketahui terlebih dulu kebutuhan yang akan dilakukan menggunakan laptop tersebut. Misalnya jika Anda adalah seorang programmer, maka RAM 4 GB saja tidak cukup dan harus menambahnya menjadi 8 GB minimal.
2. Jenis Mainboard Laptop
Mainboard sering kali dilupakan saat hendak menambah kapasitas RAM. Padahal komponen yang satu ini memiliki arsitektur khusus untuk mengatur seberapa besar kapasitas maksimal memori dan jenis memori yang bisa digunakan oleh laptop tersebut.
Jika laptop Anda hanya mampu menampung RAM 4 GB, maka akan percuma jika upgrade RAM laptop 8GB. Ingat juga bahwa jenis RAM untuk laptop adalah SO-DIMM bukan DIMM karena biasanya tipe DIMM hanya digunakan untuk PC.
3. Sistem Operasi yang Digunakan
Baik itu Windows maupun Linux, keduanya memiliki batasan tersendiri terkait membaca memori yang digunakan. Misalnya Anda menggunakan Windows 10 32 bit yang hanya bisa membaca RAM maksimal 4 GB, sedangkan versi 64 bisa dapat membaca RAM hingga 128 GB.
Jika Anda menambah RAM yang tidak sesuai dengan kapasitas tersebut, maka memori tidak bisa digunakan karena melebihi batas maksimal.
4. Jumlah Slot RAM
Slot RAM digunakan untuk menyimpan komponen RAM agar bekerja dengan baik. Untuk setiap laptop memiliki jumlah yang slotyang berbeda, jadi sebelum Anda tambah RAM laptop sebaiknya ketahui terlebih dulu berapa banyak slot yang dimiliki.
5. Tipe dan Frekuensi RAM
Untuk mendukung kecepatan memori RAM, ketahuilah apa tipe dan frekuensi RAM yang dimiliki. Biasanya hal ini berkaitan dengan mainboard. Lalu bagaimana cara mengetahuinya?
Caranya cukup mudah, Anda bisa langsung masuk melalui BIOS saat pertama kali menyalakan laptop. Lihatlah berbagai informasi yang membantu untuk memilih jenis RAM yang cocok digunakan melalui fitur yang satu ini.
6. Nomor Seri RAM
Nomor seri ini dapat menjadi tanda apakah RAM yang akan digunakan tersebut berjenis DDR1, DDR2, DDR3, hingga DDR4.
Dalam penggunaannya, nomor seri RAM harus diperhatikan dengan baik karena jika hendak menambah 2 buah RAM, kedua komponen tersebut harus memiliki seri yang sama.
Jika Anda menggunakan dua jenis RAM yang berbeda, maka memori tidak bisa digunakan dan tentunya akan sia-sia menambahnya. Biasanya, nomor seri ini dapat ditemukan di bagian depan RAM lengkap dengan kapasitasnya.
7. Kapasitas RAM
Cara menambah RAM laptop tanpa membeli yang selanjutnya adalah mengetahui berapa kapasitas RAM yang akan digunakan.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa Anda tidak bisa sembarangan menambah RAM karena harus disesuaikan dengan batas maksimal memori yang dimiliki.
Kapasitas RAM sendiri mulai dari 2 GB, 4GB, dan bahkan sekarang Anda bisa dengan mudah menemukan jenis RAM diatas 128 GB. Pastikan memilih kapasitas RAM yang sesuai dengan komponen laptop lainnya agar bisa digunakan secara maksimal.
Saat hendak tambah RAM laptop, Anda harus berhati-hati mulai dari proses pembelian hingga pemasangannya. Sangat disarankan untuk menyerahkan langsung ke ahlinya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bagaimana menurut Anda?